Motivation - Mungkin anda sudah sering melihat balapan seperti nascar, moto gp, F1 dan lain-lain. Namun pernahkah anda melihat balapan yang menggunakan kendaraan unik di dunia? Yah, mungkin diantara kalian ada yang sudah dan ada yang belum, untuk itu mari kita intip sedikit balapan dengan kendaraan unik-unik ini.
Event Balapan yang unik ini hanya ada di London, Inggris, dan sering disebut Balapan Kotak Sabun. Perlombaan yang menyita perhatian ini sangat dinantikan di beberapa negara di eropa, yang telah dilaksanakan beberapa tahun terakhir.
Para peserta dituntut untuk harus memeberikan sesuatu yang menarik dan kreatif dan bisa menghibur para penonton, yang memenuhi kriteria utama untuk penilaian diatas akan menjadi juara dalam lomba ini.
balapan ini banyak peminatnya sehinga diikuti oleh banyak peserta yang datang dari berbagai negara dengan berbagai bentuk yang ditampilkan.
Para peserta dituntut untuk harus memeberikan sesuatu yang menarik dan kreatif dan bisa menghibur para penonton, yang memenuhi kriteria utama untuk penilaian diatas akan menjadi juara dalam lomba ini.
balapan ini banyak peminatnya sehinga diikuti oleh banyak peserta yang datang dari berbagai negara dengan berbagai bentuk yang ditampilkan.
Sekitar 70 peserta turut memeriahkan lomba kotak sabun internasional yang diadakan oleh Red Bull. Kriteria penilaian juri termasuk kecepatan, kreativitas, dan bagaimana mereka menghibur penonton.
Selain di London, balap kotak sabun tahun ini juga diadakan di beberapa kota lain seperti Muskat di Oman, Paris, dan Recklinghausen di Jerman.
Salah seorang peserta melemparkan tepung saat kendaraan yang bertema Sandman -karakter yang diambil dari cerita rakyat Eropa Timur- mencapai garis finish di kota Herten, Jerman.
Balap kotak sabun Red Bull pertama diadakan di kota Brussel, Belgia pada tahun 2000. Kompetisi ini diadakan di berbagai negara lain seperti Australia, Afrika Selatan, Jamaika, dan Italia menyusul sukses di Belgia.
Rancangan kotak sabun berkembang dengan bentuk yang semakin menarik setiap tahunnya dan panitia mendorong para peserta untuk menuruni bukit dengan kendaraan mereka.
Salah satu peserta tampak berusaha menjaga keseimbangan setelah melakukan manuver melewati salah satu rintangan. Lomba yang diadakan setiap tahun ditujukan bagi para pengemudi amatir yang mengendarai kendaraan buatan sendiri dengan menuruni bukit dan melalui berbagai rintangan.
Lomba ini kembali diadakan di London setelah sembilan tahun. Para pengemudi mengandalkan gaya gravitasi bumi karena kendaraan mereka tidak memiliki mesin.
Mikko Hirvonen, peserta asal Finlandia mengendarai kotak sabunnya tanpa mesin di jalur sepanjang 500 meter di Saint-Cloud dekat kota Paris.
Salah seorang peserta tampak mengendarai kotak sabun berbentuk biola di Parc de Saint-Cloud, dekat kota Paris.
0 komentar:
Posting Komentar