Motivation - Tahukah anda? walau hantu tak bisa dilihat, namun kita bisa mengetahui keberadaannya dengan menggunakan sebuah alat pendeteksi hantu. Nah, ada sebuah kisah dimana seorang ayah membuat alat pendeteksi hantu karena anaknya yang baru saja meninggal, bagaimanakah kisahnya?
Kematian putrinya yang bernama Melissa akibat kecelakaan lalu lintas delapan tahun yang lalu, tetap lekat dalam ingatan Gary Galka. Pria asal Granby, Connecticut, AS itu mengaku hubungannya dengan Melissa tetap kuat. Dia selalu merasakan kehadiran putri tercintanya.
Hubungan batin itulah yang membuat insinyur listrik itu seakan terobsesi untuk mendesain sebuah alat yang menurutnya adalah perangkat dijital untuk eksplorasi paranormal atau pemburu hantu.
"Saya sudah menciptakan lebih dari 30 produk berbeda bagi penelitian paranormal," kata dia kepada The Hartford Courant.
Atas penemuannya yang tak biasa itu, ia dan keluarganya tampil dalam saluran televisi, Travel Channel dalam acara bertajuk "Ghost Adventures" yang mengeksplorasi fenomena paranormal. Galka pun menunjukkan cara kerja salah satu alat temuannya, yang tiba-tiba mengeluarkan suara, "Hai ayah, aku mencintaimu."
"Tak ada seorang pun yang pernah membuat produk seperti ini," kata dia. Alat-alat temuan Galka dijual dengan harga bervariasi, dari US$79 sampai sekitar US$350, yang semua namanya berawalan "Mel" diambil dari nama putrinya, Melisa.
Hasil temuannya dijual dalam situs Professional Measurement, dengan mencantumkan deskripsi, "satu-satunya instrumen profesional yang didesain eksklusif untuk para peminat paranormal". Perangkat andalan, Mel-8704-SB7-EMF diklaim bisa mendeteksi berbagai perubahan elektromagnetis dan perubahan temperatur.
Hubungan batin itulah yang membuat insinyur listrik itu seakan terobsesi untuk mendesain sebuah alat yang menurutnya adalah perangkat dijital untuk eksplorasi paranormal atau pemburu hantu.
"Saya sudah menciptakan lebih dari 30 produk berbeda bagi penelitian paranormal," kata dia kepada The Hartford Courant.
Atas penemuannya yang tak biasa itu, ia dan keluarganya tampil dalam saluran televisi, Travel Channel dalam acara bertajuk "Ghost Adventures" yang mengeksplorasi fenomena paranormal. Galka pun menunjukkan cara kerja salah satu alat temuannya, yang tiba-tiba mengeluarkan suara, "Hai ayah, aku mencintaimu."
"Tak ada seorang pun yang pernah membuat produk seperti ini," kata dia. Alat-alat temuan Galka dijual dengan harga bervariasi, dari US$79 sampai sekitar US$350, yang semua namanya berawalan "Mel" diambil dari nama putrinya, Melisa.
Hasil temuannya dijual dalam situs Professional Measurement, dengan mencantumkan deskripsi, "satu-satunya instrumen profesional yang didesain eksklusif untuk para peminat paranormal". Perangkat andalan, Mel-8704-SB7-EMF diklaim bisa mendeteksi berbagai perubahan elektromagnetis dan perubahan temperatur.
Ia juga punya pemindai gelombang AM/FM, tombol yang menyala dalam gelap, termasuk instrumen eksklusif, P-SB7 Integrated Sprit Box, yang konon bisa digunakan untuk merekam suara roh. Piranti bernilai US$349,99 itu laris manis, terjual habis, menurut situsnya. Namun perangkat sejenis lainnya masih tersedia.
Alat-alat nyeleneh itu juga dijual melalui perusahaan milik Galka, D.A.S. Distribution Inc, yang mempekerjakan enam orang. D.A.S mendistribusikan perangkat deteksi suara, kelembaban, temperature, juga laser untuk kepentingan medis dan kedirgantaraan. Alat pendeteksi hantu hanyalah bagian kecil dari bisnis.
Meski kinerja alat ini dipertanyakan, dari spesifikasinya, memang alat tersebut bisa mendeteksi frekuensi elektromagnetis. Tapi apakah itu berarti ia bisa mencari hantu. Joe Nickell, peneliti senior dari organisasi Center for Inquiry, yang kerjaannya membuat penelitian paranormal lebih ilmiah, mengatakan kinerja alat EMF dipertanyakan.
"Yang mengejutkan mereka mengklaim mendapatkan hasil di sebuah rumah tua, yang faktanya ada banyak sumber non-hantu, seperti kabel rusak, menara gelombang mikro di dekatnya, dan sebagainya. Bahkan peralatan elektronik seperti walkie-talkie dan kamera TV, juga semua perangkat elektronik yang mereka bawa punya medan elektromagnetis."
0 komentar:
Posting Komentar